ASAHAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan akan memberangkatkan sejumlah masyarakat Kabupaten Asahan untuk melaksanakan ibadah umrah ke Tanah Suci. Ini disampaikan Bupati Asahan melalui Kadis Kominfo Kabupaten Asahan Syamsuddin SH, MM di ruang kerjanya di Kantor Dinas Kominfo Kabupaten Asahan, pada hari Selasa, (15/11/2022).
Syamsuddin mengatakan, keberangkatan sejumlah masyarakat ini merupakan bentuk apresiasi dan ucapan terimakasih dari Pemerintah Kabupaten Asahan atas sumbangsih mereka bagi pembangunan daerah baik di bidang sosial, keagamaan, dan kemasyarakatan.
Baca juga:
Bupati Asahan Resmikan Masjid Nurul Inayah
|
"Adapun masyarakat yang terpilih untuk nantinya menjalankan ibadah umrah merupakan usulan dari setiap Kecamatan dan telah memenuhi syarat yang telah ditentukan Tim Verifikasi yakni merupakan masyarakat Kabupaten Asahan, sudah berusia dewasa dengan aktifitas kegiatan meliputi pemenang MTQN Tahun 2022 pada golongan dewasa, Guru Swasta/Guru mengaji, pensiunan PNS yang tetap berperan aktif dibidang kemasyarakatan, Praktisi Hukum, Nazir Masjid, Kader Penggerak Pembangunan, Tokoh Masyarakat, Pengurus Ormas Islam, Tokoh Agama dan Bilal Mayit", ungkap Syamsuddin.
Syamsuddin juga menyampaikan pesan kepada masyarakat yang nantinya akan diberangkatkan untuk umroh agar dapat menjalankan seluruh rangkaian ibadah umroh dengan lancar tanpa ada halangan apapun.
“Semoga selalu dalam keadaan sehat dan diberikan kelancaran dalam melaksanakan seluruh rangkaian ibadah umrah, serta selamat hingga kembali ke Bumi Asahan", ujarnya.
Dirinya juga berpesan agar senantiasa berdoa untuk kesejahteraan dan kemakmuran Kabupaten Kabupaten Asahan.
Sebelumnya, dalam keterangan yang disampaikan oleh Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Asahan, menuturkan bahwa tahun ini Pemkab Asahan akan memberangkatkan sebanyak 14 masyarakat untuk laksanakan umroh ke tanah suci.
Dirinya juga menjelaskan bahwa berdasarkan usulan dari setiap Kecamatan, ada 125 masyarakat yang diusulkan, namun setelah melalui verifikasi oleh Tim, tahun ini sebanyak 14 orang saja yang mendapat program umroh dari Pemkab Asahan.
“Kegiatan ini merupakan salah satu program dari Tim Imtaq Kabupaten Asahan dan masyarakat yang akan diberangkatkan umroh merupakan usulan dari setiap Kecamatan yang diketahui oleh setiap Lurah/Kepala Desa masing masing dan telah diverifikasi oleh Tim Verifikasi”, ujar Ali Mughofar.
Sementara, kriteria bagi masyarakat akan diberangkatkan umroh yakni, pemenang Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) tingkat Kabupaten Asahan cabang Hifzil Qur'an golongan 30 juz putra dan putri sebanyak 2 orang, pemenang MTQN tingkat Kabupaten Asahan cabang Tilawah golongan dewasa putra dan putri sebanyak 2 orang, guru mengaji, Bilal mayit, guru swasta, penggali kubur.
Kemudian, kader penggerak pembangunan seperti kader pos yandu, nazir Masjid, tokoh masyarakat (pemuda, pensiunan PNS, praktisi hukum, praktisi pendidikan, pengurus ormas Islam ), tokoh agama dan lainnya yang semuanya berjumlah 14 orang.
“Tanggal keberangkatan memang belum kita tetapkan hingga saat ini, namun diusahakan agar proses keberangkatan dapat dilaksanakan secepatnya”, pungkas beliau. Edward Banjarnahor